Film Indonesia di International Film Festival Rotterdam 2013

RUMAH DAN MUSIM HUJAN

Film besutan sutradara Ifa Isfansyah ini bakal melakukan world premiere di IFFR 2013 dalam program Bright Future. Film ini menceritakan tentang kisah musim hujan yang dialami oleh tiga rumah berbeda yang masing-masing dihuni oleh keluarga berbeda. Film ini akan mengajak penonton untuk mengungkap sebuah rahasia serta emosi yang dialami oleh para tokohnya setiap memasuki rumah-rumah yang berbeda.

ATAMBUA 39° CELSIUS

Film arahan sutradara Riri Riza dan yang diproduseri Mira Lesmana ini akan diputar pertama kali di benua Eropa (european premiere) pada IFFR 2013 dalam program Spectrum. Pada tahun lalu, Atambua 39° Celsius yang banyak mengeksplorasi adat budaya masyarakat Atambua ini juga diputar world premiere di Jepang dalam Tokyo International Film Festival.

SOEGIJA

Pada tahun ini lagi-lagi karya Garin Nugroho ini masuk dan diputar untuk european premiere di IFFR dalam program Spectrum. Di IFFR 2012, Garin juga berhasil memboyong filmnya Mata Tertutup untuk diputar di sana. Soegija sendiri merupakan film drama epik tentang uskup pertama Indonesia, Monsinyur A Soegijapranata SJ, dengan latar kisah sejarah revolusi kemerdekaan. Film ini berhasil mencetak rekor bagi sang sutradara sendiri. Dengan angka 12 milyar, Soegija menjadi film termahal yang pernah dibuat oleh Garin.